Menyusui Tanpa Ribet dengan Manderuna

baju untuk ibu menyusui

F ashion untuk anak muda sudah sangat menjamur di Indonesia. Memang anak muda merupakan pasar yang tepat karena di usia remaja hingga dewasa, anak muda gemar berganti-ganti outfit. Namun, seorang ibu muda melihat peluang bisnis lain di bidang fashion. Ia melihat saat ini kurangnya baju menyusui yang nyaman dan juga keren.

Fanni Yudharisman sesosok ibu muda yang juga kerap memiliki pengalaman kesulitan ketika ingin menyusui sang buah hati, akhirnya terpikirkan untuk memproduksi baju khusus untuk menyusui. Dalam memulai produksinya, Fanni beberapa kali melakukan inovasi untuk menentukan model seperti apa yang pas dan nyaman untuk digunakan.

baju ibu menyusui
instagram.com/manderuna

 

Setelah berkali-kali melakukan inovasi, akhirnya pada tahun 2017 munculah sebuah pakaian untuk menyusui bernama Manderuna. Dengan taglinenya Maternity Essentials for Modern Moms, Manderuna hadir sebagai pakaian yang tak hanya memberikan kenyamanan tapi juga keren dan cocok digunakan oleh ibu-ibu muda.

Manderuna memiliki konsep bukaan dari samping tetapi tanpa ritsleting ataupun kancing.

Fanni juga berharap dengan adanya Manderuna ini, para ibu-ibu mendapatkan kemudahan dan kenyamanan dalam menyusui sang buah hati. Fanni juga menambahkan bahwa Manderuna juga diharapkan bisa membuat ibu-ibu makin percaya diri dalam menyusui dimanapun dan kapanpun.

 

baju ibu menyusui
instagram.com/manderuna

Manderuna memiliki ciri khas produknya yang simpel dan timeless, tapi memiliki detail yang unik. Pemilihan material pakaiannya pun merupakan material terbaik yang mampu menyerap keringat.

Ekslusivitas juga menjadi perhatian penting bagi Manderuna, maka dari itu Manderuna membatasi produksi setiap modelnya.

Manderuna juga berusaha untuk memanjakan para konsumennya dengan terus mengeluarkan model-model terbaru.

 

Fanni meyakini bahwa terus berinovasi merupakan hal terpenting untuk tetap menjaga eksistensi Manderuna.

Saat ini, sudah menjamur perkembangan dunia fashion di sektor pakaian menyusui. Hal ini tidak dianggap Fanni sebagai persaingan bisnis semata. Ia juga mengharapkan dengan menjamurnya bisnis pakaian menyusui ini membuat banyak orang lebih menggaungkan kampanye untuk #normalizedbreastfeeding.