Sejak tahun 2009, sepasang suami istri bernama Adi Nugroho dan Tunjung Pratiwi memutuskan untuk berbisnis memproduksi tas berbahan kulit dengan label Abekani. Adi dan Tunjung memutuskan untuk memanfaatkan kulit sapi dan memproduksinya secara handmade.
Tas kulit sendiri dianggap memiliki nilai jual yang tinggi karena bersifat kuat dan juga tahan lama. Secara tampilannya juga, tas kulit memberikan kesan tampilan yang berkelas dan elegan. Maka dari itu, tas berbahan kulit dikategorikan ke dalam tas branded.
Abekani merupakan home industry yang awalnya hanya menjual produk kepada komunitasnya yaitu Abekanian Lovers.
Sadar bahwa produk yang ia jual merupakan produk branded, Adi dan Tunjung bersepakat untuk membanderol produk-produk tas dari Abekani dengan harga yang terjangkau. Meski demikian, keduanya menjamin bahwa produk yang dihadirkan tetap modern, trendi dan fashionable.
Dalam penentuan desain tasnya, Abekani mengadaptasi desain dari Eropa yang memiliki konsep klasik atau vintage. Sementara untuk modelnya, tas yang dihadirkan berbentuk selempang yang mengombinasikan material kulit sapi dengan model klasik.
Tak hanya menjual tas selempang, Abekani juga menghadirkan beberapa model tas lainnya seperti tas kamera, tas pelindung gadget dan jenis-jenis tas lainnya.
Untuk proses produksinya sendiri terdapat beberapa tahap, seperti tahap pengolahan kulit mentah atau yang biasa disebut penyamakan, lalu proses pembuatan pola, serta proses penambahan aksesoris.
Adi juga bercerita bahwa eksistensi bisnisnya ini semakin hari semakin meningkat. Hal ini bisa terlihat dari produk-produknya yang terjual semakin luas serta permintaan pasar yang semakin meningkat. Produk tas dari Abekani sendiri memang dijual melalui media online.
Untuk kamu yang tertarik dengan produk tas branded dari Abekani ini, kamu bisa mengunjungi Instagram @abekani_jogja untuk melihat produk-produknya secara mendetail.
