Lima Grup Musik Lokal Bergenre Surf Rock yang Wajib Kamu Dengarkan

pencetus surf rock

B erkembang sejak tahun 1960-an, salah satu genre musik yaitu surf rock mulai diperkenalkan oleh seorang musisi kenamaan yaitu Dick Dale. Melalui lagunya yang berjudul ‘Misirlou’ surf rock mulai disukai oleh banyak kalangan.

Dick Dale meninggal pada 16 Maret 2019 lalu.

Di tanah air sendiri, genre surf rock mulai berkembang sejak tahun 2000-an. Surf rock sendiri merupakan sub genre dari musik rock meski beberapa grup musik memadukannya dengan musik punk, pop, dan lain sebagainya.

Berikut merupakan lima grup musik lokal bergenre surf rock yang wajib kamu dengar.

1. The Mentawais

band lokal
instagram.com/thementawais

 

Muncul pada tahun 2015, grup musik yang satu ini mengambil genre surf rock instrumental. Tak hanya memainkan nada-nada instrumental, The Mentawais juga mengangkat nuansa 60’s surf style insturument tradisional.

2. The Panturas

band indie
instagram.com/thepanturas

 

The Panturas merupakan salah satu grup musik yang berasal dari daerah Jatinangor, Sumedang. Grup musik yang satu ini kerap tampil meriah dengan genre surf punk dan surf rocknya. The Panturas sendiri sudah mengeluarkan album yang bertajuk “Mabuk Laut”.

 

3. The Sailors

band surf rock
pamityang2an.com

 

Band asal Yogyakarta ini memadukan dua unsur musik yang berbeda yaitu surf retro dan surf punk. Untuk menikmati dua unsur musik yang berbeda tersebut, kita bisa mendengarkan salah satu single The Sailors yaitu “Bandeng Presto”.

 

4. Young Savages

band surf pop
instagram.com/youngsvgs

 

Young Savages juga merupakan grup musik yang menggabungkan dua unsur musik yang berbeda yaitu indie pop dan surf rock. Pada lagu yang berjudul “Highway High”, kita akan sangat merasakan penggabungan dua aliran musik dari band asal Malang ini.

 

5. Southern Beach Terror

band surf punk
myspace.com

 

Grup musik bergenre surf rock revival ini lahir sejak tahun 2005. Southern Beach Terror dikenal sebagai grup musik yang menyajikan riff yang cenderung bertempo cepat. Sempat merilis album bertajuk Ride The Wave Of Blood, saat ini grup musik asal Yogyakarta ini sudah mulai tidak terlihat eksistensinya.