Mengelola Sampah Plastik Jadi Uang Ala Brand Furnitur Lokal Robries

robries furnitur

Berawal dari limbah botol kemasan yang menumpuk, wanita bernama Syukriyatun Niamah akhirnya berinovasi dengan mengubahnya menjadi berbagai furnitur dengan label Robries. Bisnis yang ia geluti saat masih berkuliah ini mulai terbentuk sejak tahun 2015.

Robries menghadirkan berbagai furnitur seperti meja, kursi, hingga jam dinding.

Wanita yang akrab disapa Niam ini merupakan alumni desain produk Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Saat itu, Niam berpikir untuk bisa menyelesaikan permasalahan sampah menjadi sesuatu yang memiliki nilai tambah.

“Akhirnya mikir dibikin apa ya, lihat produk recycle, kok kaya gitu ya, kalau produk recycle Indonesia kaya masih kelihatan merknya siapa mau makai. Karena background desain produk coba lah bikin produk valuable, barang kali bisa dijual lebih mahal dan pemulung lebih terbantu, akhirnya mulai eksperimen,” cerita Niam.

jam dinding keren
instagram.com/madebyrobries

 

Proses produksinya sendiri dimulai dengan memotong plastik-plastik yang kemudian dilelehkan menggunakan oven. Usai meleleh, plastik tersebut di cetak dengan bentuk seperti papan kayu. Inilah yang menjadi material awal terciptanya produk-produk Robries.

Seiring berjalannya waktu, bisnis milik Niam ini mulai mengalami peningkatan eksistensi. Bahkan, Robries tak hanya dikenal di pasar lokal saja tetapi juga pasar mancanegara.

“Paling banyak Eropa karena lebih aware isu lingkungan. Negaranya ada Italia, Belanda, Jerman, terus mana lagi ya. Di Asia juga cukup ramai terutama di Australia,” tambah Niam.

kursi meja furnitur
instagram.com/madebyrobries

 

Kesuksesan berbisnisnya ini tak terlepas dari keputusan Niam untuk memasarkan produk-produknya melalui toko online dan jaringan komunitas. Dari sisi produknya sendiri, Robries punya keunikan tersendiri yang mana warna serta coraknya sangat khas.

Bagi kamu yang tertarik memperindah hunianmu dengan produk-produk dari Robries, kamu bisa mengunjungi Instagram @madebyrobries untuk melihat katalog-katalog produknya.