Kemajuan dan perkembangan era digital telah banyak memberikan kemudahan bagi orang-orang termasuk semakin luasnya bidang pekerjaan saat ini. Jika dulu orang-orang yang memiliki hobi menulis hanya bisa menjadi copy writer ataupun content writer, kini mereka juga bisa menjadi UX Writer. Lantas apakah itu UX Writer?
UX Writer memiliki peranan penting dalam keberlangsungan bisnis, terutama bagi startup.
UX Writer sendiri dikenal sebagai profesi yang memiliki tugas untuk merangkai kata-kata yang nantinya akan dilihat oleh para konsumen saat mengoperasikan produk mereka. Dengan kata lainnya, UX Writer memiliki peranan untuk memberikan pengalaman yang menarik dalam pengoperasian sebuah aplikasi ataupun website.
Tak hanya sekedar membuat tulisan, seorang UX Writer harus mampu menyusun kata-kata yang mudah ditangkap serta enak dibaca oleh para konsumen. Baiknya, para UX Writer harus tahu dulu karakter konsumen mereka sebelum mulai bekerja.
Menjadi UX Writer tentulah tidak mudah. Mereka harus menentukan diksi yang tepat agar para penggunanya tetap nyaman dan bertahan dengan produk yang ditawarkan. Kesulitan yang biasa ditemui oleh para UX Writer ialah membuat kata-kata yang ringkas namun dengan pesan yang kuat.
Meski terdengar asing, tapi sebenarnya kita sudah mengetahui hasil kerja para UX Writer. Hasil kerja mereka bisa kita temukan lewat aplikasi ataupun website yang sering kita kunjungi.
Untuk kamu yang ingin mengetahui profesi seorang UX Writer lebih jauh, berikut merupakan beberapa tanggung jawabnya!
1. Research

Sama seperti UX Designer, para UX Writer juga harus menelaah lebih jauh permasalahan yang kerap kali dialami oleh para pengguna produknya. Mereka perlu membuat hipotesis serta mencari solusi dari permasalahannya tersebut.
2. Writing

Sesuai namanya, seorang UX Writer harus memiliki kemampuan dalam menulis. Mereka harus bisa memilih diksi yang mampu membuat penggunanya nyaman saat menggunakan aplikasi ataupun website perusahaanmu.
Dalam menentukan tulisannya, biasanya UX Writer berkolaborasi dengan UX Designer guna menghadirkan platform yang sesuai dengan pasarnya.
3. Collaboration

Menjadi seorang UX Writer harus aktif berkolaborasi dengan pihak-pihak internal, baik itu pihak business development, marketing, dan lain sebagainya. Hal ini dikarenakan kerja seorang UX Writer cukup memiliki peranan vital dalam menentukan eksistensi bisnisnya.
Itulah beberapa penjelasan tentang bagaimana tugas seorang UX Writer. Profesi yang satu ini digadang-gadang merupakan profesi yang akan banyak dibutuhkan di masa depan nanti. Jadi, untuk kamu yang hobi menulis, tertarikkah menjadi seorang UX Writer?