S ebagai salah satu brand lokal kenamaan, Screamous sudah 16 tahun hadir dengan memberikan berbagai kreatifitas dan inovasi dari berbagai produknya di bidang fashion. Berdiri sejak tahun 2004, Screamous merupakan salah satu brand lokal yang masih tetap bisa menjaga eksistensinya hingga sekarang.
Desain yang ditampilkan Screamous dalam setiap produknya mewakili spirit dinamis, young, open minded namun tetap humble
– Founder Screamous, Nino Norman, dikutip dari ayobandung.com
Dunia fashion memang menjadi salah satu bidang yang memiliki daya tarik yang besar. Maka tak heran jika orang-orang kini berlomba untuk membuat distro. Namun, banyak pula yang gagal mempertahankan eksistensi distronya karena kurangnya kreativitas dan inovasi.
Hal ini yang berhasil dilalui oleh Screamous sehingga meski sudah berjalan 16 tahun eksistensinya masih terjaga. Screamous berhasil mengokohkan entitas produk mereka yang menyasar rentang usia 18-24 tahun.
Sang founder Screamous, Nino Norman mengungkapkan terdapat perbedaan yang terjadi saat Screamous pertama kali berdiri dan Screamous saat ini. Ia menilai dulu Screamous masih mengikuti trend yang sedang orang sukai, tetapi saat ini Screamous lah yang harus menciptakan trendnya.
Trend itu sendiri muncul melalui kolaborasi dengan seniman lokal maupun seniman luar negeri. Hal yang terpenting ialah si seniman memiliki visi yang sejalan dengan visi Screamous.
Perbedaan lainnya diungkapkan Nino ialah kini Screamous mencoba melebarkan pasarnya. Tak hanya menyasar usia 18-24 tahun, Screamous juga kini mencoba menggaet anak-anak remaja. Produk Screamous juga semakin diperluas dan tak hanya pakaian saja. Aksesoris-aksesoris pun kini tersedia di Screamous.
Meski demikian, kemajuan teknologi disebut sebagai tantangan utama dalam bisnis fashion saat ini. Para pegiat usaha saat ini diperlukan mampu beradaptasi dengan keadaan saat ini.
Terkhusus di bidang fashion, kreativitas para pegiat usaha sangat dibutuhkan untuk membuat masyarakat tetap bangga meski memakai produk lokal.
