B elakangan ini jagat media sosial diramaikan oleh sebuah postingan yang menunjukkan efek samping dari penggunaan skincare abal-abal. Berharap memiliki kulit yang putih, penggunaan skincare palsu tersebut ternyata malah membuat kulitnya menjadi merah dan bermasalah.
Skincare yang baik bukanlah skincare yang memberikan hasil instan.
Pasar skincare yang semakin hari semakin meluas memang membuat mulai bermunculannya produk-produk skincare yang proses produksinya menggunakan bahan kimia. Dengan memberikan harga yang murah dan menjamin efeknya dalam waktu yang cepat, skincare abal-abal ini laris manis dipasaran.
Penjualan skincare abal-abal ini kebanyakan dijual secara online. Namun, terdapat juga skincare abal-abal yang dijual secara offline. Biasanya mereka mengincar pasar non-milenial.

Untuk menghindari efek negatif dari penggunaan skincare abal-abal, berikut merupakan beberapa ciri-ciri skincare ilegal dan berbahaya!
1. Dari sisi packaging, biasanya produk ini merupakan produk imitasi dari brand-brand skincare kenamaan. Kamu bisa memerhatikan detail packaging mulai dari warna, ukuran font, hingga teksturnya untuk memastikan itu skincare asli ataupun palsu.
2. Skincare palsu biasanya menjual produknya dengan harga yang murah dan jauh lebih rendah dari harga pasaran. Penggunaan bahan yang murahan dan tidak jelas membuat para pengusaha di sektor ini tidak takut untuk menjual produk dengan harga yang murah.
3. Produk skincare abal-abal juga biasanya menjanjikan mampu memberikan hasil secara instan. Hal ini biasanya jadi daya tarik yang kuat bagi para konsumen yang ingin merubah penampilannya.
4. Khusus untuk krim wajah, biasanya produk yang abal-abal akan memiliki tekstur yang lengket ketika dioleskan ke wajah. Hal ini disebabkan proses produksinya menggunakan campuran bedak.
5. Penggunaan skincare abal-abal biasanya memang memberikan hasil yang instan, namun kulit akan terlihat berwarna putih pucat. Bahkan untuk sebagian kasus lainnya, kulit akan terlihat berwarna putih keabu-abuan.
6. Penggunaan skincare abal-abal juga ternyata akan menyebabkan ketergantungan pada si pemkaianya. Biasanya, ketergantungan disebabkan skincare tersebut bisa memberikan efek putih. Namun, ketika pemakaian di hentikan akan terjadi berbagai permasalahan kulit.
7. Skincare aba-abal mengandung merkuri biasanya memiliki aroma logam yang menyengat. Hal ini membuat para pelaku skincare abal-abal memberikan banyak parfum untuk menyamarkan aroma logam dari merkuri.
Itulah beberapa ciri-ciri dari skincare abal-abal yang harus kamu ketahui. Jadi, berhati-hati yaa dalam memilih skincare!