T ren perhiasan untuk pria mulai bermunculan dan bisa jadi peluang bisnis yang potensial bagi para pelaku bisnis di bidang perhiasan. Label kenamaan Gucci disinyalir menjadi pencetus munculnya produk perhiasan untuk pria.
Pria di seluruh dunia mengenakan perhiasan dan aksesori lainnya sebagai bagian dari pakaian.
– Direktur artistik Tiffany Reed Krakoff dalam wawancara dengan Associated Press.
Label perhiasan Tiffany & Co. juga tak ingin ketinggalan trend yang sedang ramai. Tiffany berencana untuk merilis koleksi komprehensif pertamanya untuk pria pada bulan Oktober 2019 ini. Hal ini didasari strategi Tiffany dalam menarik pembeli yang lebih muda serta meningkatkan penjualan.
Sebenarnya, Tiffany sudah beberapa kali menjual berbagai item yang dikhususkan untuk pria seperti klip uang, kancing manset, cincin, dan perhiasan tradisional lainnya untuk pria.
Tak hanya itu, Tiffany juga mulai merencanakan menjual berbagai perabotan dan aksesoris rumah yang identik dengan pria seperti cocktail shakers hingga gelas bir.
Diungkapkan Krakoff, koleksi teranyarnya itu akan memiliki tempat tersendiri dan dipisahkan dari perhiasan yang dikhususkan untuk wanita.
Inovasi yang dilakukan Tiffany dengan merilis koleksi perhiasan pria ini juga tidak terlepas dari mulai meningkatnya trend perhiasan pada pria. Menurut perusahaan riset pasar Euromonitor, penjualan global perhiasan pria mencapai 5,8 miliar dolar AS tahun lalu, naik 23 persen dari 2013.
Meski demikian, jumlah tersebut masih kalah jauh jika dibandingkan dengan perhiasan wanita yang mencapai 33,2 miliar dolar AS dalam penjualan, naik 14 persen dari tahun 2013.
Meski masih belum sejajar dengan perhiasan wanita, Krakoff melihat ada peluang besar di sektor perhiasan pria ini. Ia juga mengungkapkan bahwa sebagian dari pelanggan global perusahaan adalah pria di mana sebagian besar dari mereka membeli perhiasan wanita.
